/
Article
Mar 8, 2024
Industri perbankan hari ini dihadapkan pada tantangan besar dalam data life cycle management yang semakin besar dan kompleks. Datamatika hadir sebagai solusi revolusioner yang mengatasi permasalahan ini dengan mengoptimalkan data life cycle perusahaan, mulai dari mengurangi ukuran database hingga mempercepat proses backup dan meningkatkan performa database secara keseluruhan. Hasilnya, Datamatika membantu bank untuk mengatasi kendala dalam data life cycle management, sehingga dapat meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi risiko, dan meningkatkan kepuasan nasabah dengan performa database yang mampu merespon cepat kebutuhan nasabah dengan lebih baik.
Manajemen siklus hidup data sebagai tantangan terbesar perbankan hari ini
Di era digital saat ini, data telah menjadi sumber kehidupan bagi berbagai industri, terutama di sektor perbankan. Manajemen efisien dari data life cycle merupakan hal yang sangat penting untuk memastikan kepatuhan regulasi, efisiensi operasional, dan mengungkapkan pengetahuan yang berharga. Namun, banyak bank menghadapi tantangan besar dalam mengelola seluruh siklus hidup data mereka dengan efektif.
Lantas, Apa saja tantangan data life cycle management yang dihadapi oleh perbankan saat ini?
Size data terlalu besar
Ukuran data yang terlalu besar dapat menjadi masalah dalam data life cycle management, terutama pada tahap penyimpanan dan pengelolaan. Semakin besar ukuran data, semakin besar pula kebutuhan akan infrastruktur penyimpanan yang memadai. Data life cycle management harus mempertimbangkan strategi pengelolaan data yang efisien, termasuk pemilihan teknologi penyimpanan yang sesuai dan kebijakan arsip untuk data yang tidak lagi relevan sehingga mengoptimalkan penggunaan ruang penyimpanan.
Proses backup database lama
Proses backup database yang lambat dapat mempengaruhi efisiensi dan efektivitas data life cycle management, terutama pada tahap pemrosesan dan pengamanan data. Jika proses backup memakan waktu terlalu lama, dapat mengganggu ketersediaan sistem dan memperlambat proses pemulihan data dalam situasi darurat. Oleh karena itu, penting untuk mengimplementasikan strategi backup yang efisien dan menggunakan teknologi yang memungkinkan backup data secara cepat dan terotomatisasi.
Performa database (write, update & read) tidak optimal
Kinerja database yang tidak optimal dapat menghambat proses pengolahan, pembaruan, dan pengambilan data yang merupakan tahap-tahap kritis dalam data life cycle management. Performa yang buruk dapat mengakibatkan penundaan dalam pemrosesan transaksi, kesalahan dalam pembaruan data, dan pengalaman nasabah yang buruk. Data life cycle management harus memperhatikan pengoptimalan performa database melalui penggunaan teknologi database yang sesuai dengan kebutuhan.
Penggunaan memory dan CPU yang besar
Penggunaan yang berlebihan dari sumber daya komputasi seperti memory dan CPU dapat menjadi beban tambahan bagi infrastruktur IT dan berdampak negatif pada ketersediaan dan performa sistem. Data life cycle management harus mempertimbangkan penggunaan sumber daya komputasi secara efisien, termasuk strategi alokasi sumber daya yang optimal dan pemantauan kinerja sistem secara terus-menerus.
Beban pemrosesan terlalu berat pada database production
Beban pemrosesan yang terlalu tinggi pada database produksi dapat mengakibatkan penurunan performa dan peningkatan risiko terhadap ketersediaan data perbankan yang kritis. Penting untuk mengelola beban kerja dengan bijaksana, termasuk melakukan pemisahan beban kerja dan mempertimbangkan solusi teknologi seperti pengelolaan data real-time untuk mengurangi beban pada database produksi.
Data dormant yang sudah tidak relevan
Data yang tidak lagi relevan atau tidak aktif (dikenal sebagai data dormant) dapat menjadi beban tambahan pada infrastruktur penyimpanan dan memperumit proses manajemen data. Data life cycle management harus memperhatikan kebutuhan untuk mengidentifikasi dan mengelola data dormant dengan baik, termasuk melalui penerapan kebijakan penghapusan data yang teratur dan otomatisasi proses penarikan data yang tidak aktif ke dalam penyimpanan arsip.
Datamatika untuk performa optimal dalam siklus hidup data
Seringkali kesulitan saat mengelola ratusan ribu data, terutama dalam mengelola data yang sudah lampau? Sekarang Anda tidak perlu khawatir! Fitur-fitur canggih yang dimiliki Datamatika akan secara real-time mengelola data life cycle perusahaan Anda jadi lebih efisien. Datamatika bukan hanya sekedar alat, tetapi juga ekosistem penting yang mampu membuat bisnis perusahaan Anda lebih maju untuk bersaing di era kemajuan industri perbankan yang kompetitif.
Mari kita bahas lebih dalam mengenai bagaimana fitur-fitur Datamatika dapat memberikan manfaat terhadap data life cycle management perusahaan Anda:
Menurunkan size database
Datamatika akan secara real-time mengelola data perusahaan Anda dan memilah data relevan terkini maupun data yang sudah lama. Pengelolaan data menggunakan Datamatika mampu menurunkan size database perusahaan Anda sehingga penggunaan ruang penyimpanan dapat dioptimalkan, serta mengurangi beban infrastruktur dan biaya operasional yang berkaitan dengan penyimpanan data yang besar. Hal ini akan membantu bank dalam manajemen siklus hidup data dengan meminimalkan overhead penyimpanan dan meningkatkan efisiensi pengelolaan data.
Mempercepat proses backup
Salah satu fitur penting Datamatika adalah kemampuannya untuk melakukan backup data dengan proses yang cepat. Hal ini mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk melakukan backup dan mengurangi beban pada sumber daya sistem. Datamatika mampu melakukan backup data secara simultan dari beberapa sumber, meningkatkan efisiensi, dan kecepatan proses backup secara keseluruhan. Dengan mempercepat proses backup, perusahaan dapat memastikan ketersediaan data yang lebih tinggi dan mengurangi risiko kehilangan data.
Menjaga dan meningkatkan performa database
Datamatika yang canggih memiliki kemampuan untuk memantau dan menganalisis kinerja database secara real-time, serta mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah kinerja sistem dengan cepat. Datamatika punya solusi untuk memperluas kapasitas database secara dinamis dan otomatis, sehingga dapat menangani lonjakan beban kerja tanpa mengorbankan performa. Dengan menjaga dan meningkatkan performa database, bank dapat memastikan ketersediaan layanan yang tinggi, meningkatkan produktivitas, dan meningkatkan kepuasan nasabah karena respon sistem yang cepat.
Siap bawa perusahaan Anda jadi pionir dalam industri perbankan?
Ambil langkah besar dalam mengoptimalkan manajemen data perusahaan Anda hari ini dengan Datamatika! Jangan biarkan size data Anda menjadi beban, jadikanlah sumber keunggulan! Dengan teknologi revolusioner kami, Anda dapat mengoptimalkan data life cycle management Anda, meningkatkan efisiensi operasional, dan mendapatkan keunggulan kompetitif di industri perbankan yang ketat.
Segera hubungi kami hari ini untuk memulai transformasi digital Anda dan menjadi pionir dalam industri perbankan yang berinovasi!
Kata kunci artikel: database, real-time, data life cycle, perbankan
| Daftar istilah |
Dormant: Data yang tidak lagi aktif atau tidak digunakan secara teratur dalam operasi perusahaan.
Overhead: Biaya tambahan atau beban operasional yang tidak langsung terkait dengan produksi barang atau layanan, tetapi masih diperlukan untuk menjalankan bisnis.